MEDIANAD.COM, SABANG – Angin kencang yang melanda wilayah Gampong Paya Seunara, Kecamatan Sukamakmue Kota Sabang pada Kamis, 29 Januari 2025, ada yang mengakibatkan kerusakan di rumah warga. Salah satu rumah yang terdampak adalah milik Syukri Miadi, seorang wiraswasta berusia 48 tahun yang tinggal di Jurong Blang Garut, Gampong Paya Seunara, Kamis (30/1/2025).
Serka Basuki, Babinsa 03 Gampong Paya Seunara, bersama dengan Bhabinkamtibmas dan Perangkat gampong langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan memastikan kondisi korban serta kerusakan yang ditimbulkan oleh bencana alam tersebut. Kejadian tersebut mengakibatkan atap dapur rumah Syukri Miadi terbang dan rusak parah, sementara rumah tersebut saat ini tidak dapat dihuni untuk sementara waktu.
Akibat kejadian tersebut, rumah korban mengalami kerusakan cukup signifikan dengan perkiraan kerugian material mencapai sekitar Rp 4.000.000. Untungnya, dalam insiden ini, tidak ada korban jiwa atau luka-luka yang dilaporkan.
Setelah memastikan kondisi korban dan lokasi bencana, Babinsa bersama Bhabinkamtibmas dan perangkat gampong segera melaporkan kejadian ini kepada pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kota Sabang. Hal ini dilakukan agar segera ada penanganan dan bantuan yang dibutuhkan untuk meringankan beban korban serta memperbaiki kerusakan yang terjadi.
Pihak berwenang, termasuk BNPB dan pemerintah setempat, berharap penanganan cepat dapat dilakukan untuk mengurangi dampak dari bencana alam tersebut dan memberikan bantuan yang diperlukan. Selain itu, upaya mitigasi bencana diharapkan dapat mengurangi potensi kerusakan lebih lanjut di masa mendatang.
Serka Basuki mengimbau kepada warga setempat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang sering terjadi di wilayah tersebut, terutama saat musim angin kencang. Ia juga meminta agar warga saling membantu dalam menghadapi bencana alam dan menjaga kerukunan di tengah situasi sulit seperti ini.
Pihak terkait masih terus melakukan pemantauan di wilayah terdampak untuk memastikan kondisi warga dan infrastruktur sekitar tetap aman.(man)