MEDIANAD.COM: Gol semata wayang pemain Persijap Jepara, Jawa Tengah, yang juga mantan pemain Persiraja Banda Aceh di Liga1 2020/2021, Lio Lelis pada menit ke-85 dalam pertandingan pla-yoff promosi Pengadaian Liga2 yang berlangsung di Stadion Gelora Bumi Kartini, Selasa (25/02/2025) malam.
“Sekaligus membuyarkan harapan tim yang sangat dibenci fans/pendukung Persiraja Banda Aceh, yakni PSPS Pekanbaru’, usai kalah menyakitkan 0-1 atas Persijap yang juga laga penentuan terakhir untuk lolos ke Liga1.
Kemenangan penting tesebut didepan publik stadion gelora bumi kartini, sekaligus mengantarkan David Laly juga mantan pemain Persiraja Liga2 2023/24 dan kolega promosi ke Liga1 bersama Bhayangkara FC serta PSIM Jogja.
Bagi PSPS kegagalan selasa malam di Stadion Gelora Bumi Kartini dipastikan akan bersua kembali dengan Persiraja dipentas Liga2 2025/26 yang diperkirakan 6bergulir lagi awal September 2025.
Ya memang, “kami benazar agar PSPS kalah atas Persijap, sedikit banyaknya dapat mengobati tingkah buruk tim PSPS yang telah terlalu banyak merugikan Persiraja, seoerti sanksi bagi pemain, pengurus dan pertandingan tanpa penonton home Persiraja secara umum, salah satunya ulah Manajemen PSPS membuat laporan saat insiden kecil, usai pertandingan Leg1 babak penyisihan dan perangai buruk pada laga pementuan Leg2 babak 8 Besar dikandang mereka, akibat main curang dengan perangkat pertandingan dan permainan kasar diperlihatkan pemain PSPS, sehingga Persiraja kalah dan tertutup peluang lolos ke Liga1”.
Bagaimana sakitnya diperlakukan demikian untuk tim kami, “Alhamdulillah terbalas di Jepara”, meraka kalah dan gagal lolos ke Liga1 juga yang membahagiakan, bagi kami, kemenangan Persijap berkat gol mantan pemain Persiraja, ungkap sejumlah pendukung setia Persiraja kepada online ini, Rabu siagn di Banda Aceh, juga perkataan serupa dihimpun pada Group WA PERSIRAJA FANS CLUB sejak usai laga di stadion bumi kartini. (tim)