MEDIANAD.COM, JOGJA- Usai Persela Lamongan menahan imbang 1-1 laju tim _favorit_ lolos langsung Liga1 Bhayangkara FC di stadion Tuban Sport Center, Sabtu (01/2/2025) petang di match ketiga babak 8 besar Liga2 2024/25 Grup Y, membuat jalannya pool tersebut semakin ketat dalam upaya mengejar tiket otomatis ke Liga1.
Bhayangkara FC yang memimpin klasmen dengan 7 poin sekarang, dipastikan belum aman bertahan sebagai pemuncak. “Dimana Persela Lamongan dengan poin 3 diuruan kedua, PSKC Cimahi dan Persijab Jepara pada peringkat 3 dan 4 dengan torehan angka identik 2 bisa saja menyalip keatas, mengingat masing-masing tim masih menyisakan tiga sisa laga lqgi”.
Setelah Persijab Jepara berhasil menambah satu poin, usai menahan imbang tuan rumah PSKC 3-3 dalam pertandingan match ketiga Sabtu sore kemarin.
Sementara persaingan Grup X kelihatan sedikit melunak bagi PSIM Jogja untuk mengamankan tiket otomatis ke Liga1 kali ini, setelah skuad dari Ibukota Yokjakarta dimaksud mendulang 9 angka sempurna dari tiga laga yang telah dilalui oleh Sunni Hizbullah,cs.
Namun demikian, “tiga tim saingan PSIM di Pool X, meskipun tipis juga masih berpeluang mengamankan tiket otomatis promosi ke Liga1 usai berjuang secara totalitas di babak 8 besar’.
Akan tetapi dengan syarat dan berharap PSIM terpeleset tak mampu menambah poin 4 atau 3 lagi? serta salah satu tiga tim dibawahnya yang sekarang sama-sama mengemas 3 poin, termasuk Persiraja Banda Aceh wajib sapu bersih tiga laga sisa dengan kemenangan, tak terkcuali satu laga sisa Away dengan PSPS Pekan Baru.
FSerta harus melantak PSIM dan Deltras FC di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, adalah yang terdekat mengembalikan angka sempurna usai kalah 0-2 dI stadion Mandala Krida atas tuan rumah PSIM, Jumat sore tiga hari lalu.
Skor menyesakkan tersebut tak perlu diperdebat lagi, “Namun Miftahul Hamdi dan kolega berharap memantapkan kembali mental baja untuk memetik kemenangan atas tim tamu PSIM, pada laga home pertama putaran kedua babak 8 besar, Jumat (07/02) malam. (kontributor Jokja)