Babinsa Koramil 02/Sukakarya Hadir di Tengah Petani, Perkuat Kemanunggalan TNI-Rakyat
MEDIANAD.COM, SABANG – Sebagai wujud kepedulian terhadap ketahanan pangan dan kesejahteraan warga, Babinsa Koramil 02/Sukakarya Kodim 0112/Sabang, Sertu Budi Syahputra, turun langsung membantu petani binaannya, Bapak Syamsudin, yang sedang merawat tanaman mentimun di Jurong Sirui, Gampong Batee Shoek, Kecamatan Sukamakmue, Kota Sabang, Senin (1/9/2025).
Kegiatan pendampingan ini dilakukan dengan penuh semangat, mulai dari membersihkan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman hingga memastikan kondisi lahan tetap terjaga. Hal ini bertujuan agar tanaman mentimun dapat tumbuh optimal dan menghasilkan panen yang maksimal.
Menurut Sertu Budi, kehadirannya bukan hanya sekadar membantu pekerjaan fisik, tetapi juga menjadi bentuk nyata dukungan TNI kepada masyarakat, khususnya para petani. “Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas Babinsa untuk mendampingi warga binaan, agar ketahanan pangan di wilayah tetap terjaga,” ujarnya.
Ia menambahkan, melalui pendampingan seperti ini diharapkan petani lebih bersemangat dalam mengelola lahan, sekaligus mendapatkan hasil panen yang dapat meningkatkan perekonomian keluarga. Mentimun sendiri merupakan salah satu komoditas yang banyak diminati masyarakat karena mudah diolah dan bernilai jual cukup baik.
Kebersamaan yang tercipta antara Babinsa dan petani juga menjadi wujud nyata dari kemanunggalan TNI dengan rakyat. Hubungan yang harmonis ini diharapkan dapat terus terjalin dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, tidak hanya dalam bidang pertanian, tetapi juga di bidang sosial maupun keamanan lingkungan.
Bapak Syamsudin selaku petani mengaku sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan motivasi yang diberikan. “Dengan adanya bantuan dan perhatian dari Babinsa, kami merasa lebih bersemangat dalam mengurus kebun ini,” ucapnya dengan penuh syukur.
Melalui pendampingan berkelanjutan, TNI berharap peran aktif Babinsa dapat mendorong masyarakat untuk lebih giat bertani, sekaligus menjadi motor penggerak dalam mewujudkan kemandirian pangan di wilayah Sabang. Hal ini sejalan dengan upaya bersama untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat serta memperkuat ketahanan nasional dari tingkat desa.(man)