MEDIANAD.COM, SABANG – Upaya mendukung ketahanan pangan di wilayah Kota Sabang terus digalakkan. Pada Jumat (26/9/2025), Babinsa 06 Gampong Kuta Timu, Koramil 02/Sukakarya, Kodim 0112/Sabang, Serma Sutrisno, melakukan pendampingan kepada warga yang mengembangkan budidaya ikan air tawar di Jurong Perikanan Gampong Kuta Timu, Kecamatan Sukakarya.

Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI AD, khususnya Babinsa, dalam membantu masyarakat memanfaatkan potensi alam di sekitar mereka. Dengan adanya sumber mata air yang terus mengalir, warga setempat memanfaatkannya sebagai sarana budidaya ikan air tawar untuk kebutuhan konsumsi maupun penunjang perekonomian keluarga.

Serma Sutrisno menyampaikan bahwa pendampingan ini bertujuan memberikan motivasi serta memastikan warga mendapatkan pengetahuan dasar mengenai tata cara budidaya ikan air tawar yang baik. “Kita ingin potensi yang ada bisa dikelola maksimal, sehingga hasilnya nanti bisa mendukung ketahanan pangan di wilayah Sabang,” ujarnya.

Budidaya ikan air tawar di Jurong Perikanan ini mulai berkembang sejak beberapa tahun terakhir. Dengan pendampingan dari Babinsa dan dukungan dari pemerintah desa, diharapkan usaha warga ini mampu meningkatkan ketersediaan bahan pangan bergizi, terutama ikan segar untuk masyarakat sekitar.

Selain itu, kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah dalam menciptakan kemandirian pangan di tingkat desa. Melalui kerja sama antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat, potensi lokal dapat diberdayakan secara optimal untuk kesejahteraan bersama.

Masyarakat setempat menyambut baik kehadiran Babinsa yang selalu siap membantu dan memberikan arahan dalam berbagai kegiatan produktif. “Kami sangat terbantu dengan pendampingan dari Babinsa. Semoga ke depan usaha kami bisa semakin maju,” ujar salah satu warga pembudidaya ikan.

Dengan sinergi yang terjalin antara TNI dan masyarakat, diharapkan ketahanan pangan di wilayah Sabang dapat terjaga, sekaligus meningkatkan taraf hidup warga melalui pemanfaatan sumber daya alam yang ada secara berkelanjutan.(man)

MEDIANAD.COM, SABANG – Semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat kembali terlihat di Gampong Paya, Kecamatan Sukamakmue, Sabang. Pada Jumat (26/9/2025), Babinsa 08 Koramil 01/Sukajaya, Kodim 0112/Sabang, Sertu Junaidi, bersama warga setempat melaksanakan gotong royong membersihkan sampah dan rumput liar di pemukiman warga Jurong Pantai Jaya.

Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang bersih, rapi, dan nyaman bagi masyarakat. Pembersihan dilakukan di sepanjang kiri dan kanan jalan serta area pemukiman yang selama ini tertutup rumput liar dan sampah yang mengganggu keindahan lingkungan.

Sertu Junaidi mengatakan, kehadiran Babinsa dalam kegiatan ini bukan hanya untuk membantu secara fisik, tetapi juga memotivasi warga agar terus menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan. “Gotong royong ini menjadi wadah mempererat kebersamaan sekaligus membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya kebersihan,” ujarnya.

Warga setempat menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan terima kasih kepada Babinsa yang selalu hadir mendukung setiap kegiatan kemasyarakatan. Dengan gotong royong yang dilakukan secara rutin, diharapkan kawasan pemukiman tetap asri, indah, dan terhindar dari berbagai penyakit akibat lingkungan yang kotor.

Selain menciptakan lingkungan bersih, kegiatan ini juga mendukung program pemerintah daerah dalam mewujudkan Sabang sebagai kota yang sehat dan ramah lingkungan. Kolaborasi antara TNI dan masyarakat diharapkan menjadi contoh positif bagi daerah lain di Kota Sabang.

Dengan semangat kebersamaan yang terus terjaga, gotong royong diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi kebersihan lingkungan, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan kehidupan yang sehat dan harmonis di Gampong Paya.(man)

Gubernur Aceh Muzakir Manaf 

MEDIANAD.COM, BANDA ACEH – Gubernur Aceh Muzakir Manaf, menegaskan Pemerintah Aceh akan menata kembali tambang ilegal serta memberi peringatan keras dan tegas kepada seluruh pelaku tambang ilegal di seluruh Aceh, untuk segera mengeluarkan seluruh alat berat dari hutan Aceh.

Penegasan tersebut disampaikan oleh pria yang akrab disapa Mualem itu, usai mendengar pemaparan Ketua Panitia Khusus Tambang Dewan Perwakilan Rakyat Aceh Tgk Anwar, yang disampaikan usai penandatangan rancangan perubahan KUA dan PPAS 2025, di ruang rapat paripurna DPRA, Kamis (25/9/2025).

“Khusus tambang emas ilegal, saya beri amaran waktu, mulai hari ini, seluruh tambang emas ilegal yang memiliki alat berat harus segera dikeluarkan dari hutan Aceh. Jika tidak, maka setelah 2 minggu dari saat ini, maka akan kita lakukan langkah tegas” ucap Mualem tegas.

Selain itu, Gubernur juga menekankan pentingnya upaya penertiban dan penataan tambang ilegal lainnya, karena tambang ilegal menyebabkan kerusakan lingkungan dan tidak memberi manfaat bagi keuangan daerah dan masyarakat Aceh

“Segera akan kita buat Instruksi Gubernur terkait penataan penertiban tambang ilegal. Nantinya, penataan dan penertiban tambang ilegal akan kita arahkan untuk dikelola masyarakat dan UMKM atau skema pengelolaan lainnya,” ujar Gubernur.

Gubernur mengungkapkan, Pemerintah Aceh telah mendata setidaknya terdapat 1.630 sumur minyak yang tersebar di 4 kabupaten, yaitu Aceh Tamiang, Aceh Timur, Aceh Utara dan Bireuen.

“Terhadap sumur minyak ilegal, Pemerintah Aceh dan Pemkab sudah melakukan upaya percepatan legalitas, agar bisa dikelola secara resmi oleh masyarakat melalui skema pertambangan rakyat,” kata Mualem.

Tak hanya pertambangan ilegal Gubernur menegaskan, selaku Kepala Pemerintahan Aceh, dirinya juga akan melakukan penertiban pelaksanaan pertambangan di seluruh Bumi Serambi Mekah, agar berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

“Insya Allah, demi rakyat kita akan terus berbenah. Semua ini untuk kepentingan Aceh, untuk kepentingan masyarakat Aceh,” pungkas Gubernur. []

MEDIANAD.COM, SABANG – Optimalisasi Kepada Warga Gampong melalui kegiatan bimbingan tehnis dalam pemanfaatan lahan pekarangan warga yang ada di kota Sabang. Ketiga Gampong tersebut adalah: Gampong Cot Bak’u, Iemeulee dan Balohan.

Lewat program kerja yang terfokus dan tepat sasaran yang bertujuan agar pemanfaatan halaman di sekitar rumah warga Gampong berhasil guna sebagai kebutuhan pokok yang dewasa ini cukup sulit, apalagi situasi sekarang ekonomi masyarakat yang memprihatinkan.

Oleh sebab faktor keadaan ekonomi warga yang sedemikian rupa, pihak Dinas Pertanian Pangan kota Sabang lakukan kegiatan bimbingan tehnis kepada Warga tiga Gampong yang ada didalam wilayah Kecamatan Sukajaya Sabang, Rabu (24/09).

Kepada media ini Kadis Pertanian dan Pangan kota Sabang, Fakri, SE,M.AP bahwa pada Bimtek untuk tiga Gampong tersebut pihaknya mengundang 120 orang peserta dengan mengambil tempat di balai pertanian gampong Balohan Sabang.

Menurut Fakri, kegiatan Bimtek yang dilakukan Dinas pertanian dan Pangan Kota Sabang merupakan bukti nyata dari pihak Dinas Pertanian dan Pangan, benar ingin membuat para petani atau warga Gampong berkecukupan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari hari dengan upaya menanamkan segala jenis pohon disekitar rumah dan pekarangan yang ada.

Kegiatan Bimtek tersebut langsung dibuka oleh Fakri selaku Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Sabang dengan menghadirkan para nara sumber bimbingan tehnis diantarnya, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura, Widia, SP., M.SI dan Ptgs POPT, Indrawansyah, SP.(man)

NEDIANAD.COM, SABANG – Kepedulian terhadap kebersihan lingkungan kembali ditunjukkan oleh personel TNI dari Kodim 0112/Sabang. Pada Kamis (25/09/2025), Babinsa 05 Gampong Aneuk Laot, Koramil 02/Sukakarya, Serka Insarlin, ikut bergotong royong bersama warga membersihkan cabang pohon mangga yang menjuntai di pinggir jalan menuju lorong pemukiman warga di Jurong Guda Meuh, Gampong Aneuk Laot.

Kegiatan gotong royong ini dilakukan sebagai bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah warga menjadi wujud nyata kepedulian TNI terhadap kepentingan masyarakat, khususnya dalam menjaga keselamatan pengguna jalan dari ranting pohon yang berpotensi mengganggu.

Serka Insarlin menyampaikan bahwa aksi ini tidak hanya sebatas kegiatan fisik semata, tetapi juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi antara TNI dan warga binaan. “Kami ingin selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya saat ada kegiatan formal, tetapi juga dalam aktivitas sehari-hari yang bermanfaat bagi warga,” ujarnya.

Selain membersihkan ranting pohon, kegiatan ini juga diisi dengan komunikasi sosial antara Babinsa dan masyarakat. Hal ini dimaksudkan untuk mempererat hubungan emosional sekaligus menyerap aspirasi warga terkait kebutuhan dan permasalahan di lingkungan mereka.

Babinsa selalu aktif terlibat dalam berbagai kegiatan di wilayah binaannya. Peran Babinsa tidak hanya dalam bidang pertahanan, tetapi juga paling utama dalam hal pembinaan teritorial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.

Diharapkan, sinergi antara TNI dan masyarakat ini dapat terus terjalin dalam berbagai kegiatan sosial di masa mendatang. Dengan begitu, hubungan yang harmonis akan semakin memperkuat ketahanan wilayah sekaligus menciptakan lingkungan yang bersih, aman, dan nyaman.(man)

MEDIANAD.COM SABANG – Personel Kodim 0112/Sabang melaksanakan patroli rutin di sejumlah titik strategis wilayah Kota Sabang, Kamis (25/9/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sekaligus mengantisipasi potensi gangguan yang dapat mengganggu stabilitas wilayah.

Patroli kali ini menyasar area publik yang ramai dikunjungi warga, termasuk pusat kota, fasilitas umum, hingga kawasan pelabuhan. Personel TNI tampak melakukan pemantauan secara menyeluruh untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif.

Hal ini merupakan tugas TNI dalam mendukung pemerintah daerah menciptakan rasa aman bagi masyarakat. “Kegiatan ini menjadi komitmen kami untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan rasa aman sekaligus membangun kedekatan dengan warga,” ujarnya.

Selama patroli, personel Kodim 0112/Sabang juga berinteraksi dengan masyarakat, menyampaikan pesan-pesan keamanan, serta mengimbau warga untuk bersama-sama menjaga ketertiban lingkungan. Pendekatan humanis ini diharapkan semakin mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.

Selain itu, patroli rutin ini juga berfungsi sebagai langkah deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan. Dengan demikian, segala bentuk ancaman dapat dicegah sejak awal sehingga stabilitas wilayah tetap terjaga dengan baik.

Kodim 0112/Sabang berkomitmen akan terus melaksanakan kegiatan serupa secara berkala di seluruh wilayah binaan. Sinergi antara TNI, aparat keamanan lainnya, dan masyarakat diharapkan mampu mewujudkan Sabang yang aman, tertib, dan damai.(man)

MEDIANAD.COM, SABANG – Babinsa 10 Koramil 01/Sukajaya Kodim 0112/Sabang, Serka Muliyono, turun langsung membantu petani binaan saat memanen sayuran kangkung di Jurong Sejahtera, Gampong Cot Abeuk, Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang, Kamis (25/9/2025).

Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian Babinsa terhadap masyarakat, khususnya para petani, guna mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan perekonomian warga melalui sektor pertanian.

Serka Muliyono menyampaikan, membantu masyarakat di wilayah binaan sudah menjadi bagian dari tugas pokok Babinsa. “Kami selalu siap mendukung dan membantu warga, baik dalam kegiatan pertanian maupun kegiatan sosial lainnya,” ujarnya.

Ruslan, salah satu petani kangkung di Gampong Cot Abeuk, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Babinsa. “Dengan adanya bantuan ini, kami merasa diperhatikan dan termotivasi untuk terus mengembangkan usaha pertanian di desa kami,” katanya.

Panen kangkung kali ini rencananya akan dipasarkan kepada agen langganan di Kota Sabang. Diharapkan, hasil panen dapat memberikan tambahan pendapatan bagi petani dan mendorong ketersediaan sayuran segar di wilayah setempat.

Kegiatan semacam ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Kebersamaan yang terjalin diharapkan semakin memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam membangun desa.(man)

MEDIANAD.COM, SABANG – Dengan Anggaran Dana Otonomi Khusus ( doka ) yang dialokasikan oleh Pemerintah Aceh yang bernilai Rp717.173.444,00,- yang diperuntukan untuk membuat Mall dengan tujuan agar kantor tersebut dapat dilihat dengan terang dan menarik serta di ketahui dengan jelas oleh masyarakat dalam mengurus segala keperluan administrasi dalam hal kaitannya dengan pembangunan serta mengakses layanan yang di butuhkan oleh masyarakat.

Walaupun belum selesai secara sempurna Mall itu, namun sudah cukup baik dan jelas, apalagi kantor ini terletak di depan pendopo walikota Sabang yang setiap saat disinggahi oleh para tamu atau pejabat baik lokal maupun nasional, yang tentunya arah mata memandang mengarah ke kantor MPP tersebut.
Semoga dengan adanya MPP akan lebih bersemangat terutama pada ASN yang langsung memberikan pelayanan secara prima kepada para pengusaha serta masyarakat umum yang punya kepentingan dalam memproses layanan baik dari Pemko Sabang, pemerintah Aceh dan instansi vertikal yang ada di Sabang sehingga memudahkan keperluan layanan masyarakat.

Hal tersebut di sampaikan oleh kepala Dinas Penanaman Modal, PTSP dan tenaga kerja, Dr.Faisal Azwar, ST.MT. pada media ini, Rabu (24/09.025).

Lebih lanjut Faisal menjelaskan, untuk membuat Mall tersebut anggaran yang tersedia Rp.717.173.444.00,- yang berasal dari dana otonomi khusus (DOKA) yang dianggarkan oleh pemerintah Kota Sabang tahun 2025.

Sedangkan untuk melaksanakan bangunannya dilaksanakan oleh CV.Arhindo Multi Guna berasal dari propinsi Aceh, terang Faisal.

” Benar anggaran nya Rp.717.173.444,00,- dan pelaksanaan pekerjaan dilaksanakan oleh, CV. Arhindo Multi Guna, dan mudah – mudahan selesai tepat waktu dan segera beroperasional tahun depan,” demikian Dr. Faisal Azwar, ST.MT.( man )